Jakarta -
Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) di Tanah Abang, Jakarta Pusat membuka lapak mereka di atas guiding block bagi penyandang disabilitas. Tak hanya itu, para
PKL juga menutup jalur mobil damkar.
detikcom memantau suasana di Jalan Fachrudin, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019) sejak pukul 09.00 WIB. Tampak dua pedagang yang berjualan pada pagi hari, yaitu pedagang kaus kaki dan pedagang buah-buahan.
Kondisi di Tanah Abang (Rizal/detikcom) |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pedagang kaus kaki itu tampak berada di
guiding block. Sedangkan pedagang buah-buahan berada di sebelah pos damkar Tanah Abang.
Ada juga pedagang makanan ringan di pinggir jalan. Selain itu, tampak beberapa bajaj yang berhenti di sana.
Foto: Rizal/detikcom |
Pada pukul 16.20 WIB, jumlah PKL yang berjualan di trotoar makin bertambah. PKL tersebut bahkan berjualan di depan jalur mobil damkar.
Akses jalan untuk pejalan kaki semakin sempit. Bahkan sejumlah pengguna jalan harus melewat di pinggir jalan.
Kondisi PKL yang berjualan di pinggir jalan ini juga berdampak pada kemacetan lalu lintas (lalin). Kondisi lalin di Jalan Fachrudin arah Cideng sedikit tersendat.
Hingga sore hari, tak ada petugas yang menertibkan para PKL tersebut. Akses pengguna jalan dan jalur damkar terhalang oleh para PKL.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini