Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Bogor Dedi Syarif mengatakan ada 48 santri dari Pondok Pesantren Nurul Ilmi, Desa Bojong Baru, Bojonggede, Kabupaten Bogor, yang diduga kena hepatitis A. Setelah dilakukan pemeriksaan di laboratorium, lanjutnya, sebanyak 13 santri pria positif mengidap hepatitis A.
"Iya, (penyebab) karena kalau hepatitis itu, di tempat-tempat yang seperti pesantren, asrama, atau di tempat penampungan, yang memang dalam hal ini karena orang banyak ya, otomatis PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat)-nya, kebersihan kurang terjaga," kata Dedi ketika dihubungi, Rabu (4/12/2019).