Jakarta - Ada satu
caketum Golkar yang menyatakan tetap maju di
Munas Golkar. Ridwan Hisjam mengaku tak akan mundur dari pencalonan ketum Golkar karena ingin berjuang.
"Nggaklah, kenapa mundur. Orang maju kok disuruh mundur. Nggak ada alasan," kata
Ridwan Hisjam usai pembukaan Munas Golkar di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta Selatan, Selasa (3/12/2019).
Ridwan Hisjam menjelaskan visinya yang ditawarkan ke peserta munas. Salah satu visinya adalah mencalonkan kader Golkar sebagai capres di 2024.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya maju dengan visi kok, saya dengan visi untuk memenangkan Partai Golkar 2024 saya akan mengusung presiden 2024 dan yang ketiga saya akan mem-
back up pemerintahan Pak Jokowi. Itu yang saya tawarkan ke peserta. Jadi nggak ada alasan saya harus mundur kan," sebut dia.
Perihal syarat dukungan 30%, Ridwan mengaku akan memikirkannya nanti-nanti saja. Dia menyebut dukungan itu baru akan diketahui dalam forum tertutup.
"
Loh kan nanti, mana ada yang bisa mengetahui. Itu kan harus tertutup nanti di dalam mencoblos. Mana ada yang tahu. Kalau surat-surat saya
ndak pake karena dikerjakan sebelum pelaksanaan. Kan kegiatan pada saatnya kan itu," ucap dia.
"Jadi
ndak bisa bicara sekarang karena saya jadi calon saja baru jam 6 diumumkan. Bagaimana mau melakukan dukungan? Kalau saya melakukan kan melanggar aturan," imbuh anggota DPR itu.
Ridwan Hisjam adalah satu dari 5 caketum Golkar yang lolos prasyarat administrasi. Caketum Golkar lain yang juga lolos administrasi, yakni
Agun Gunandjar Sudarsa dan Bambang Soesatyo (
Bamsoet), telah menarik diri dari pencalonan ketum Golkar. Agun telah mengirim surat pernyataan mundur dari pencalonan ketum Golkar.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini