"Nah kurikulum yang sekarang menurut saya perlu dilakukan revisi lagi untuk mengatasi yang ibu (Anita Ratnasari) katakan tadi. Karena kalau itu tidak dilaksanakan nanti lulusannya tidak akan bisa mengatasi masalah di rumah sakit, nggak bisa. Jadi sekarang memang perlu ada revisi," kata Pendiri IKAMARS FKM UI Prof Alex Papilaya di auditorium Bank Mega, Jl Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi yang nomor satu yang harus dirubah adalah dosen-dosennya. Jadi dosen ini harus di trained kembali untuk melihat, memberikan pengajaran metode yang baru yang bukan metode yang lama lagi. Sekarang semua sudah internei metode apa dan isinya apa," ujarnya.
Alex mengatakan dalam perubahan itu juga dibutuhkan peran dari para alumni. Ia berharap para alumni berperan memberi masukan kepada fakultas terkait tantangan-tantangan apa saja yang akan dihadapi di bidang pendidikan dan kesehatan ini 5 tahun ke depan.
"Jadi memang ikatan alumni seharusnya yang men-design apa sih kebutuhan rumah sakit 3-5 tahun ke depan. Inputnya diberikan kepada fakultas, kerja sama kemudian nanti di fakultas di atur bagaimana. Sekarang kita sudah tidak bisa deh, sekarang kita sudah ada namanya, sudah pakai internet semua tidak perlu orang duduk, mahasiswa di situ. Mahasiswa ada di mana pun bisa, kita bisa bikin tranning, macam-macam ada platfrom video sekarang itu bisa dilakukan," sebutnya.
Alex menyebut FKM UI bisa menjadi pionir gagasan pemuktahiran kurikulum itu. Sebab, Ia mengatakan para pengajar di FKM UI memiliki visi-misi yang maju.
"Dekan FKM UI yang sekarang itu visinya sudah jauh, Saya kira di FKM UI sebentar lagi akan ada perubahan. Sayaykebetulan ditunjuk oleh dekan FKM UI untuk menjadi ketua tim perencana 2020 sampai 2024. Nah itu sudah segala macam kita lakukan agar supaya lulusan itu bisa digunakan di lapangan dengan perubahan yang sekarang terjadi," kata Alex.
Sementara, Ketua IKAMARS FKM UI Hariyadi Wibowo mengatakan IKAMARS harus semakin maju dan berkembang di masa depan. Ia berharap IKAMARS tak hanya menjadi menjadi wadah para alumni namun menjadi tepat bertukar informasi dan isu terkini tentang ilmu kesehatan.
"Awal bulan yang lalu sudah terbentuk ikamars cabang Bali. Kami harapkan Ikamars ke depan sebenarnya harapan teman-teman juga tidak hanya sebagai wadah alumni tapi jadi wadah untuk mengasah isu terkini di tengah galaunya insan perumahsakitan," kata Hariyadi Wibowo.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini