Wisuda 1.080 Mahasiswa, LSPR Jadi Institut Komunikasi dan Bisnis

Wisuda 1.080 Mahasiswa, LSPR Jadi Institut Komunikasi dan Bisnis

Yakob Arfin Tyas Sasongko - detikNews
Kamis, 28 Nov 2019 13:06 WIB
Foto: Yakob Arfin Tyas Sasongko
Jakarta - The London School of Public Relation (LSPR) tahun 2019 ini meluluskan sebanyak 1.080 wisudawan yang digelar di Ritz Carlton Pacific Place. Gelaran wisuda tersebut menjadi simbol resmi bahwa para wisudawan akan memasuki lingkungan baru yaitu dunia kerja. Para wisudawan diharapkan mampu mempertanggung jawabkan gelar yang diperoleh.

Founder and Director of LSPR Jakarta Prita Kemal Gani mengungkapkan apresiasi dan bangga yang mendalam kepada wisudawan yang berhasil menyandang gelar akademik baik strata satu dan strata dua.

"Saatnya kini, ilmu yang didapat diterapkan dalam kehidupan yang nyata. Gelar yang disandang tidak hanya untuk dipandang, namun juga meraih eksistensi dan unggul dalam kompetisi," kata Prita, Kamis (28/11/2019).

Tak hanya berhasil melantik ribuan wisudawan, LSPR juga telah mencapai peningkatan komitmennya dalam dunia pendidikan. Pencapaian tersebut dikukuhkan dengan ditetapkannya LSPR sebagai Institut Komunikasi dan Bisnis.

Dikukuhkannya LSPR menjadi Institut Komunikasi dan Bisnis tersebut lewat Surat Keputusan (SK) Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 1035/KPT/I/2019.

Prita mengungkapkan pencapaian ini menjadi milestone penting bagi perkembangan LSPR dalam kiprahnya di dunia pendidikan yang dimulai sejak tahun 1992.

"Alhamdulillah, berkat kerja sama dan komitmen yang tinggi dari civitas academica serta dukungan para stakeholder di lingkungan LSPR, kini LSPR ditetapkan sebagai Institut Komunikasi dan Bisnis," kata Prita.

Capaian tersebut memacu LSPR dalam membangun dan meningkatkan kualitas pendidikan yang semakin dinamis dan kompetitif. Penetapan LSPR sebagai Institut Komunikasi dan Bisnis diberikan jelang penyelenggaraan kelulusan 1.080 mahasiswa.

Plt. Kepala Lembaga LLDIKTI Wilayah III M. Samsuri mengatakan bahwa proses pembelajaran yang bervariasi sangat diperlukan untuk meningkatkan kemampuan long life learning.

"Diharapkan LSPR mampu berkomitmen untuk menjaga sistem manajemen mutu. Hal ini berguna untuk meningkatkan kualitas institusi dan menciptakan suasana akademik yang nyaman dan berkualitas," pungkasnya.

Dari total 1.080 wisudawan sebanyak 321 wisudawan dari program studi Public Relation, 125 wisudawan Mass Communication, 103 wisudawan International Relation, 201 wisudawan Mass Communication, 42 wisudawan Digital Media Communication & Advertising, 63 wisudawan Performing Arts Communication. Sementara 202 wisudawan berasal dari Post Graduation Programme dan 23 wisudawan dari LPK LSBA.

(mul/ega)




Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads