Tiap 4 Menit, Warga Indonesia Meninggal Karena TBC

Jakarta - Gempuran jenis penyakit gres dan lawas terus mendera Indonesia. TBC yang notabene penyakit 'kuno' -- setidaknya jika dibandingkan dengan flu burung -- masih juga menjadi masalah klasik di negeri ini. Bahkan, ironisnya, tiap 4 menit di Indonesia ada orang yang meninggal karena penyakit menular ini.Informasi ini diungkapkan Dr Tjandra Yoga Aditama SpP(K), DTM&H, Mars. Tjandra adalah salah satu dokter di RS Persahabatan, Jakarta. Dia juga Ketua Komite Ahli Gerakan Terpadu Nasional (GERDUNAS) Penanggulangan TBC Indonesia.Kepada detikcom, Tjandra mengungkapkan 10 fakta/data TBC yang harus kita perhatikan. Fakta itu dibeberkannya menyusul digelarnya Kongres I TBC pada 18-19 November di Hotel Sahid, Jalan Sudirman, Jakarta. Ke-10 fakta tentang TBC itu adalah:1. Indonesia adalah penyumbang kasus TBC ketiga terbanyak di dunia (WHO) 2. Sekitar 10% pasien TBC di dunia adalah orang Indonesia (Data WHO, 2000) 3. Setiap dua setengah (2,5) menit akan muncul satu penderita TBC baru di Indonesia (insidens TB : 110/100.000 penduduk/tahun, data survei nasional 2004) 4. Setiap 4 menit satu orang Indonesia akan meninggal karena TBC (Publikasi WHO , 2000) 5. Berdasar data terbaru (2004) maka jumlah pasien TBC menular di Jawa/Bali adalah 67 / 100.00 penduduk, di Sumatera 203 / 100.000 dan di Kawasan Timur Indonesia 246 / 200.000 6. Secara nasional, pada setiap 100.000 penduduk Indonesia ada 125 pasien TBC yang menular (Survey TBC Nasional 2004) 7. Setiap detik ada satu orang terinfeksi TBC di dunia (WHO 2005) 8. Jumlah seluruh pasien TBC di dunia adalah 8.810.000 orang setahunnya, di mana 3.897.000 diantaranya adalah TBC yang menular. 9. Setiap tahun di dunia ada 1.747.000 orang yang meninggal karena TBC 10. Sedikitnya sepertiga penduduk dunia saat ini telah terinfeksi kuman TBC Jadi, waspadalah selalu! (nrl/)