"Besok (Selasa, 26 November) kita akan rapat dengan Komisi 5 dan 5 pemangku kepentingan untuk membicarakan tentang kesiapan-kesiapan natal dan tahun baru," jelas Kakorlantas Polri Irjen Istiono seusai apel pasukan di Parkir Timur Senayan, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2019).
Istiono mengatakan, ada beberapa agenda dalam rapat tersebut. Rapat itu juga dilakukan untuk meningkatkan koordinasi lintas sektoral.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya juga perlu mempertajam survei berkaitan dengan jalur mudik. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan yang timbul akibat antrian pemudik.
"Kemudian perlu penajaman-penajaman lagi dengan survei kita. Nah kita nanti lakukan survei jalur tol maupun jalur arteri tol Trans Jawa sampai Bali konsentrasi daerah wisata dan tempat-tempat ibadah lainnya juga kita antisipasi dan Trans Sumatera kita juga lakukan survei juga kita langkahkan," terang Istiono.
Sementara Istiono belum menyinggung masalah kebijakan-kebijakan yang akan diberlakukan menjelang operasi pengamanan natal dan tahun baru. Namun, kemungkinan pembatasan kendaraan berat akan diberlakukan untuk mengantisipasi kemacetan.
"Kemungkinan akan kita berlakukan itu, lihat nanti. Itu bagian dari dinas angkutan darat yang juga mengevaluasi hal-hal tersebut. Kita sinergi untuk melakukan kebijakan itu," tandasnya.
Sebelumnya, Istiono menyampaikan kendaraan operasional untuk pengamanan natal dan tahun baru 2020 dalam kondisi siap 80 persen.
Halaman 2 dari 1
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini