"Kita minta bantu pemerintah provinsi dan pusat untuk menyelesaikan persoalan ini. Tambang itu menyangkut perekonomian masyarakat, jadi harus hati-hati," kata Dahlan Hasan Nasution saat dihubungi, Senin (25/11/2019).
Dahlan berharap penanganan tambang emas ilegal mendapat bantuan dari pemerintah pusat. Alasannya, Dahlan khawatir terjadi gejolak di masyarakat terkait tambang emas ilegal tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Pemkab Madina ditegaskan Dahlan sudah mengeluarkan surat edaran untuk menghentikan proses penambangan.
"Kita juga sudah surati masyarakat dan koordinasi dengan kepolisian, tinggal nunggu tim dari provinsi dan pusat datang. Ini kita terus cari solusi, karena menyangkut perut dan sekolah anak," ujar dia.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi sebelumnya meminta agar masyarakat untuk menghentikan aktivitas penambangan.
"Saya perintahkan untuk berhenti. Tambang emas ilegal. Ini harus kita rapikan, harus dengan segera, sehingga rakyat terselamatkan," kata Edy, Selasa (19/11).
Edy mengatakan merkuri yang bersumber dari pertambangan emas ilegal. Limbah merkuri ini mengalir langsung ke sungai dan bersentuhan dengan masyarakat.
"Saya sudah bentuk tim. Merkuri itu berbahaya. Anak-anak kita sudah 12 orang seperti itu, dalam tahun ini saja," kata Edy.
Tonton juga video Penjelasan Bupati yang Mundur Karena Jokowi Kalah di Daerahnya:
(fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini