.webp)
"Yang saya tekankan di situ jika saya terpilih saya akan membawa perubahan di Bombanon," ujar Gita Ratnasari saat dihubungi, Sabtu (23/11/2019).
Gita, ibu rumah tangga berusia 26 tahun ini, sempat mencoba peruntungan di Pileg 2019. Maju dari PDI Perjuangan sebagai caleg DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow, Gita tak berhasil mendapatkan kursi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tapi perolehan suara yang didapat saat Pileg termasuk di Desa Bombanon membuat Gita Ratnasari bertekad maju Pilkades. Keluarga dan warga saat itu juga mendukung Gita Ratnasari bersaing di Pilkades.
"Saya sendiri tidak bergantung (pada fisik/penampilan). Sebelumnya keluarga saya, memang jadi bagian dari pemerintah desa, dari kakek, paman. Mendarah daging di Bombana masih dipercaya lingkaran keluarga saya," sambung Gita.
Gita bakal mengoptimalkan produksi beras dan jagung. Mayoritas warga Desa Bombanon merupakan petani.
Namun ada catatan Gita soal infrastruktur jalan ke wilayah pertanian dan perkebunan yang harus dibenahi. Untuk urusan ini, Gita bakal banyak berkoordinasi dengan Pemkab Bolaang Mongondow.
"Termasuk soal aliran sungai karena sering (desa) kebanjiran. Itu program prioritas saya," kata dia.
Angely Emitasari, Biduan Dangdut Jadi Kades di Lamongan:
Selain itu, Kades Gita melirik potensi wisata dari sumber air panas di desa. Saat ini sumber air panas baru dikunjungi warga setempat.
"Ada sumber air panas tapi belum tersentuh pemerintah. Jadi itu yang akan saya upayakan nanti," imbuhnya.
Selain itu, Gita Ratnasari yang berusia 26 tahun ini akan meningkatkan sistem pelayanan desa berbasis IT. Sedangkan komunikasi dengan warga desa akan diintensifkan lewat pertemuan yang direncanakan rutin dilakukan.
"Yang saya utamakan membangun desa dan memberikan pelayanan kepada masyarakat," tutur dia.
Halaman 2 dari 2
