Salah satu pemenangnya adalah Hensun Yance atau Bob Murai (52). Ia mengajak serta istrinya untuk berlibur gratis. Hensun awalnya tidak menyangka bisa memenangkan program Liga Mitra Nasional.
"Jadi saya dikasih tahu sama teman yang lain akhirnya saya berangkat lah sama istri," jelasnya di Fave Hotel, Bandara Soetta Tangerang, Selasa (19/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, berdasarkan pengalaman yang ia jalani, Hensun pun memberikan kiat bagi para mitra lainnya untuk bisa mendapatkan penghargaan.
"Jadi setiap order masuk saya langsung chatting, kalau tidak dibalas saya telepon, kalau tidak diangkat juga saya samperin," tuturnya.
"Kalau sudah, saya samperin ke lokasi tapi kalau tidak ada jawaban 10 menit setelah itu baru saya cancel," lanjutnya.
Diakui Hensun, hal ini memang membuatnya rugi waktu. Akan tetapi ini merupakan kode etik yang harus dipatuhi sebagai mitra.
"Kadang mitra engga sadar dia kena suspend karena ratusan cancel yang menumpuk," jelasnya.
Menjadi driver Grab seperti sekarang bukan hal mudah baginya. Sebab, ia juga harus melakukan adaptasi terutama pada enam bulan awal.
Ia yang sebelumnya bekerja di perusahaan perkapalan selama 24 tahun itu harus mau menyampingkan ego dan gengsi dari pekerja kantoran menjadi mitra driver.
"Awalnya tidak mudah memang. Sebab saya harus beradaptasi selama 6 bulan buat mengalahkan gengsi. Yang tadinya kerja di kantor menjadi supir," ungkapnya.
Namun, seiring berjalannya waktu akhirnya ia bisa menyesuaikan diri dan beradaptasi menjadi mitra GrabCar yang profesional dan menjadikannya sebagai sumber mata pencaharian utama.
(ujm/prf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini