Informasi yang diterima detikcom, peristiwa terjadi di area perkebunan kepala sawit sekitar pukul 09.00 WIB, Minggu (17//11). korban yang saat itu memanen sawit diseruduk babi hutan.
Sang istri, Rohana, yang mendengar teriakan suaminya, langsung datang untuk memberi pertolongan. Namun dia juga dikejar babi tunggal tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak lama kemudian, warga datang untuk menolong Nurdin. Tetapi ketika ditemukan, kondisi korban sangat mengenaskan dengan banyak luka di tubuh.
"Banyak luka, dari kaki, perut, pinggang, bahu, punggung sama kepala itu bekas seruduk babi semua. Ya kondisi sangat memprihatinkan karena banyak sekali luka. Suami-istri ini menen sawit punya warga, menerima upahan saja," ujarnya.
Korban kemudian dibawa ke rumah sakit tidak jauh dari lokasi. Namun, nyawa korban tidak tertolong.
"Ada dibawa ke rumah sakit, tetapi itu kondisinya sudah meninggal dunia di lokasi kejadian. Korban kemudian kita serahkan pada keluarga untuk segera dimakamkan," katanya.
Akibat peristiwa itu, Hariyanto meminta warga berhati-hati saat pergi ke kebun. Terutama saat musim kemarau di mana banyak binatang buas turun gunung dan mencari makanan.
Dalam catatan detikcom, warga tewas akibat binatang buas bukan pertama kali ini saja terjadi. Pada hari yang sama, seorang petani di Lahat, Wanto, juga tewas diterkam harimau.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini