"Ya negara kita negara hukum, saya kira sah-sah saja kalau masyarakat mengadukan hal tersebut kepada mekanisme hukum. Tapi kami mengimbau bahwa yang penting tidak perlu sampai terjadi kegaduhan, tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan. Tetap kita harus menahan diri. Silakan proses hukum dilaksanakan," kata Zainut di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (18/11/2019).
Zainut mengimbau masyarakat agar merespons ucapan Sukmawati dengan hati-hati. Menurutnya, hal itu merupakan hal yang sensitif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya saya kira itu yang penting begini, masyarakat Indonesia harus menempatkan masalah ini secara hati-hati. Karena ini masalah yang sensitif," tuturnya.
Simak imbauan Zainut selanjutnya di halaman berikut..
Berkaca pada polemik ucapan Sukmawati, Zainut mengimbau tokoh-tokoh bangsa agar menghindari penyataan yang sensitif. Terutama yang menyangkut persoalan agama.
"Kami juga mengimbau kepada tokoh-tokoh masyarakat, tokoh-tokoh bangsa agar dalam menyampaikan statement itu menghindari hal-hal yang mengandung muatan yang itu nanti kontraproduktif. Muatan yang misalnya berkaitan dengan masalah isu agama misalnya," jelasnya.
Halaman 3 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini