"Kan baru rencana," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (15/11/2019).
Karena masih rencana, Moeldoko menyebut penambahan pos wakil menteri itu bisa berubah. "Baru rencana. Rencana kan bisa berubah. Namanya juga rencana," ujar dia.
"Jadi kalau kita bicara efisiensi ya tentu saja itu nggak sesuai. Tapi, kalau kita bicara ini prerogatif presiden, ya ini prerogatif presiden. Jadi kita tunggu saja, apa iya sih nambah lagi 6," ujar Puan di kompleks DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (11/11).