Seorang Warga Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil, Hardi, mengatakan bangkai babi tersebut mengapung di sungai dan awalnya dilihat oleh seorang nelayan. Warga yang tinggal di bantaran sungai khawatir akan bangkai babi tersebut.
"Warga khawatir bangkai babi tersebut membawa penyakit. Apalagi baunya juga sangat menyengat," kata Hardi saat dihubungi wartawan, Kamis (14/11/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masyarakat yang melihat bangkai babi itu kemudian melapor ke pihak kecamatan. Camat Singkil Syafrizal mengatakan dirinya sudah mengonfirmasi temuan bangkai babi tersebut ke warga.
"Kemarin bangkai babi ditemukan di Sungai Kilangan dan Suka Makmur. Ada dua bangkai babi. Kita menduganya dari Sumatera Utara," kata Syafrizal saat dihubungi detikcom.
Hulu Sungai Singkil memang berada di Sumatera Utara (Sumut). Syafrizal menduga dua bangkai babi tersebut hanyut dari sungai yang ada di provinsi tetangga dan langsung ke muara yang ada di Aceh Singkil.
Syafrizal mengimbau warga di bantaran sungai melapor jika melihat bangkai babi mengapung. Dia juga mengingatkan anak-anak mewaspadai aliran sungai.
"Hari ini belum terlihat adanya bangkai babi. Saya sudah cek ke lokasi. Itu yang dua ekor hanyut kemarin," jelasnya.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini