"Saya jujur aja pertama kali lihat PDIP, itu saya sempat ragu. Ini partai kok tua banget, saya sempat meragukan," ujar Gibran dalam talkshow yang diadakan Banteng Muda Indonesia (BMI) di Hotel Balairung, Jl Matraman, Jakarta, Minggu (10/11/2019).
Pemikiran itu berubah setelah Gibran mengunjungi kantor PDIP dan bertemu Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto. Dia lalu diperlihatkan sejumlah langkah PDIP di bidang digital dan teknologi informasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari situ, Gibran menilai PDIP memiliki visi dan misi untuk masa depan. Selain itu, dia juga memastikan bahwa PDIP bukan merupakan partai yang jadul.
"Saat itu saya langsung 'tek', ah partai ini punya masa depan. Partai ini ternyata nggak jadul-jadul banget. Partai ini sudah punya visi beberapa puluh tahun ke depan," ujar Gibran.
"Jadi di situ saya merasa justru partai yang punya visi misi untuk menampung anak muda itu ya PDIP. Itu alasannya," sambungnya.
Dalam persiapan Pilwalkot Solo 2020, Gibran pun mengaku telah mulai melakukan blusukan. Gibran mengatakan, tidak hanya dirinya yang mulai melakukan pendekatan pada masyarakat. Namun, timnya juga sudah bergerak ke masyarakat.
"Kita udah ke masyarakat udah blusukan juga," ujar Gibran.
Simak juga video "Bertemu PKS Diributkan, NasDem Iri dengan Pertemuan PDIP-Gerindra" :
(dwia/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini