Munas Golkar Panas, Airlangga Vs Bamsoet Berebut Restu Jokowi

Jakarta - Dua nama yang disebut-sebut sebagai calon kuat Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto dan Bambang Soesatyo (Bamsoet), diprediksi akan berebut restu Presiden Joko Widodo (Jokowi). Meski saat ini posisi Airlangga di atas angin, kubu ketum petahana itu diwanti-wanti agar terus waspada.

Pengamat politik Hendri Satrio mengatakan ada banyak isu lain yang mempengaruhi dukungan Jokowi kepada calon Ketum Golkar nantinya. Dukungan dari Jokowi, menurut Hendri, bisa saja berbalik kepada Bamsoet.

"Apa misalnya? Salah satunya adalah GBHN, tarik-menarik amandemen UUD 1945. Artinya perjalanan dukungan ini masih jauh. Dan bisa saja nanti berbalik dukungannya kepada Bambang Soesatyo. Makanya kubu Airlangga juga jangan terlalu gegabah, percaya diri, dan tidak waspada," kata Hendri kepada wartawan, Jumat (8/11/2019).

Baca juga: Golkar: Pujian Jokowi Adalah Restu untuk Airlangga

Menurut Hendri, yang juga menarik adalah sosok para senior Golkar yang berada di belakang Airlangga maupun Bamsoet. Meski bukan satu-satunya penentu dan belum tentu signifikan, dukungan para senior itu disebut bisa mempengaruhi suara pemilih Golkar.

"Misalnya gini, siapa di belakang Airlangga? Apakah ada JK di sana, apakah ada Ical di sana, Akbar Tandjung ada di sana, misalnya," ujar Hendri.

"Siapa di belakang Bamsoet? Apakah LBP ada di sana, apakah Setya Novanto, apakah Ade Komarudin di sana. Ini juga perlu ditelaah siapa tokoh di balik Golkar," pungkasnya.

Baca juga: Loyalis: Bamsoet Maju Caketum untuk Perbaiki Kerusakan di Golkar

Simak juga video "Jokowi Berikan 6 Tokoh Gelar Pahlawan Nasional" :

[Gambas:Video 20detik]

(azr/idn)