Polisi Bungkam Soal Eks Anak Buah Azahari Bernama Nurkosim

Surabaya - Nurkosim, pria yang disebut-sebut sebagai mantan anak buah Azahari di Ponorogo, Jawa Timur menjadi penunjuk lokasi persembunyian senjata. Tapi, Polisi tampaknya bungkam soal track record Nurkosim. "Maaf, saya tidak bisa menjelaskan soal itu," ujar Kapolwil Madiun Kombes Pol Ondang Sutarsa ketika dihubungi detikcom melalui telepon, Minggu (12/11/2005).Sebuah lokasi di tengah hutan, tepatnya di Kampung Kaliwerak Galih, Desa Baosan Lor, Kecamatan Ngrayun, Ponorogo, Jawa Timur mendadak geger. Sebab, Polisi menemukan bom rakitan, senjata jenis M-16, dan tiga pucuk senjata laras panjang.Amunisi bom dan senjata itu disinyalir milik DR Azahari yang sengaja disembunyikan. Diduga kuat, bom rakitan itu akan digunakan bagi kelompok Azahari untuk melancarkan aksinya di berbagai tempat.Benda-benda yang ditemukan oleh satu peleton Kompi II Detasemen C Brimob Polda Jawa Timur di Madiun itu, berasal dari informasi pria yang ditahan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Madiun bernama Nurkosim. Tapi, penghuni lapas kelas II itu ditahan bukan karena alasan terlibat kegiatan teroris, melainkan kasus penggelapan sepeda motor. "Tetapi memang menurut pengakuan Kosim, di tempat itu disimpan beberapa amunisi dan senjata api," lanjut Ondang Sutarsa. (ism/)