Peristiwa kebakaran bus pertama terjadi pada 6 September 2019. Kala itu bus milik PT Gapura Angkasa Pura Cabang Denpasar terbakar setelah mengangkut penumpang boarding ke pesawat.
Sementara pagi ini, pukul 08.45 Wita, bus milik Sriwijaya Airlines juga kebakaran meski tidak sampai melahap seluruh bus. Penyebab kebakaran ini pun masih dalam investigasi Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari catatan, bus milik Gapura Angkasa merupakan keluaran 2003. Elfi mengaku masih mengecek laporan dari bus penumpang milik Sriwijaja Airlines yang terbakar ini. Meski begitu, dia memastikan penanganan pemadaman api sudah sesuai prosedur.
"Sedang dicek di data. Percikan api di APB (apron passenger bus) Sriwijaya sudah sesuai SOP dan langsung di semprot APAR (alat pemadam api ringan) dan langsung mati percikannya," terang Elfi.
Dia menambahkan pihaknya bakal melakukan pemanggilan ke pihak operator bus. Dia berharap peristiwa ini menjadi pelajaran untuk mitigasi di masa depan.
"Iya pasti, untuk investigasi pasti orang orang terlibat dimintai keterangan. Tapi percikan ini masalah 'minor' tapi tetap kita jadikan mitigasi agar tidak terulang, tetap masuk kategori 'hazard'," jelasnya.
Peristiwa kebakaran bus ini terjadi pukul 08.45 Wita. Percikan api muncul dari bagian bawah mesin. Berikut ini kronologinya:
- Pukul 08.45 Wita
Satu unit APB Sriwijaya Air bermasalah pada bagian mesin yang menimbulkan percikan api pada bagian bawah mesin. Posisi bus berada di depan kantor AMC (Air Movement Control) baru selesai menurun kan penumpang di terminal domestik. Api dapat segera dipadamkan dengan firex oleh sopir bus dan melaporkan ke petugas AMC selanjutnya AMC meminta bantuan petugas ARFF ke lokasi.
- Pukul 08.55 Wita
Tim ARFF (Airport Rescue Fire Fighting Officer) sudah melakukan pemadaman dan memastikan sumber api sudah padam. Saat ini bus sudah dipindahkan dari parking stand 12 ke belakang fire station lama sebelah utara.
- Pukul 09.35 Wita
Selanjutnya ADM berkoordinasi dengan AMC terkait pembersihan berkas FOD FIREX di Bravo 12 sudah clear. Untuk penyebab terjadi nya percikan api masih dilakukan investigasi oleh unit AMC.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini