Usai Bertemu Mensos, KPK Minta Akurasi Data Warga Miskin Diperbaiki

Usai Bertemu Mensos, KPK Minta Akurasi Data Warga Miskin Diperbaiki

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Senin, 04 Nov 2019 11:47 WIB
Ketua KPK Agus Rahardjo (Foto: Ari Saputra-detikcom)
Jakarta - Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara bertemu dengan Pimpinan KPK. KPK meminta pemerintah memperbaiki akurasi data warga miskin.

"Seperti dijelaskan Pak Menteri tadi, kita terutama sangat menginginkan dalam waktu cepat pemerintah bisa mempunyai data yang akurat mengenai orang miskin," kata Ketua KPK Agus Rahardjo di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (4/11/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan tidak akuratnya data tersebut berdampak pada subsidi yang diberikan pemerintah kepada masyarakat. Salah satunya subsidi gas elpiji 3 Kg.

"Akibat ketidak akuratan data itu diantara lain, sebetulnya gas melon itu kan untuk orang miskin, padahal gas melon itu kemudian kemana-mana. Itu subsidinya sangat besar jadinya, kami menyebutkan Rp 77 triliun, itu kan sangat tidak efisien," ujarnya.

Agus juga menyebut masalah data itu berdampak pada subsidi BPJS hingga bantuan pendidikan. Dia mengatakan perbaikan data bisa membuat anggaran yang dikeluarkan pemerintah untuk subsidi lebih efisien.

"Listrik juga begitu, kemudian subsidi pupuk, subsidi benih, kemudian bantuan pendidikan, bantuan BPJS. Kalau kita bisa mengolah data itu dengan baik, saya pikir efisiensi untuk anggaran kita akan sangat besar," tuturnya.



Akurasi data juga disebutnya penting untuk menyalurkan dana bantuan sosial. Data yang akurat akan membuat bantuan jadi tepat sasaran.

"Juga mengenai bantuan sosial, bantuan sosial itu kalau lebih akurat akan jauh lebih efektif untuk siapa yang betul-betul membutuhkan," ucapnya.
Halaman 2 dari 2
(abw/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads