KBRI Kuala Lumpur: Pebalap Afridza Munandar Tewas karena Cedera Kepala

KBRI Kuala Lumpur: Pebalap Afridza Munandar Tewas karena Cedera Kepala

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Minggu, 03 Nov 2019 19:00 WIB
Foto: Afridza Munandar (Youtube Afridza Munandar)
Jakarta - KBRI Kuala Lumpur Malaysia menyebut PDRM atau polisi Malaysia telah mengeluarkan hasil autopsi penyebab kematian pebalap Indonesia Afridza Munandar. Afridza Munandar disebut tewas karena cedera kepala.

"Siang ini PDRM (polisi) Malaysia telah mengeluarkan hasil autopsi yang menyebutkan penyebab kematian adalah cedera kepala karena kecelakaan (head injury due to crash)," kata Fungsi Protokol dan Konsuler KBRI Kuala Lumpur Malaysia, Yusron B Ambary dalam keterangannya, Minggu (3/11/2019).


Jenazah Afridza sudah dibawa keluar dari rumah sakit setempat. Jenazah Afridza Munandar rencananya diterbangka ke Indonesia esok hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sore tadi jenazah Afridza sudah dikeluarkan dari RS KL untuk selanjutnya akan dimandikan dan disalatkan di Masjid Tun Abdul Aziz di Petaling Jaya, Selangor," jelas Yusron.

"Besok rencananya jenazah akan diterbangkan ke Jakarta menggunakan Garuda GA 821, ETD Soeta pukul 14.00 didampingi oleh official dari Astra Honda Indonesia," imbuh dia.


Afridza Munandar mengalami kecelakaan saat Race 1 ATC di Sirkuit Sepang, tepatnya pada tikungan 10 di lap pertama. Dia dilarikan ke rumah sakit di Kuala Lumpur setelah sempat mendapatkan pertolongan pertama.

Afridza Munandar tampil di Sepang untuk memperebutkan gelar juara Asia Talent Cup. Pebalap tersebut juga pernah memperkuat Astra Honda Racing Team dalam ajang Suzuka Endurance 4 Hours di Jepang. (gbr/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads