"Saya dipukul rekan kantor. Bukan hanya dipukul, tetapi saya juga dibanting," kata Jumaintan kepada wartawan di Kabupaten Maros, Sulsel, Selasa (29/10/2019).
Jumaintan mengatakan kasusnya ini segera diurus oleh pihak Satpol PP dan penegak hukum. Dia berharap ASN yang terlibat perkelahian dengan dirinya dihukum tegas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PNS yang berasal dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Maros terlibat perkelahian gara-gara gudang yang sering dipakai tidur siang. PNS yang terlibat perkelahian adalah Jumaintan dan Mahmud.
"Saya tegur karena dia mau masuk ke dalam gudang dan gudang saya kunci," kata Mahmud.
Karena teguran larangan masuk itu, Jumaintan langsung naik pitam dan menyerang Mahmud. Jumaintan sebelumnya menantang Mahmud untuk berduel.
"Dia bilang ke saya, 'Biar (kamu) laki-laki, saya tidak takut.' Lalu dia tinju perut saya," kata Mahmud.
Akibat saling dorong dan pukul itu, suasana di kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sempat gaduh. Mahmud bercerita, sebelum perkelahian itu, dia sempat mengajak Jumaintan berbicara baik-baik.
"Tapi kan dia langsung marah dan pukul perut saya," ucap Mahmud.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini