Ayah Bocah yang Peluk Jasad Ibu 3 Hari di Makassar Disebut Sudah di RS

Ayah Bocah yang Peluk Jasad Ibu 3 Hari di Makassar Disebut Sudah di RS

Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
Selasa, 29 Okt 2019 08:59 WIB
Foto: Lokasi kos perempuan yang ditemukan meninggal dunia di Tamalate, Makassar, Senin (28/10/2019) (DOK/ISTIMEWA)
Makassar - Bocah 2 tahun ditemukan memeluk jasad ibunya yang sudah meninggal selama 3 hari. Bocah yang saat ini berada di RS Bhayangkara Makassar, itu disebut kini sudah didampingi ayahnya.

"Sekarang kan berada di pengawasan polisi, kalau saya nanti bekerja atas rekomendasi polisi," kata Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Makassar, Andi Tenri saat dihubungi detikcom, Selasa (29/10/2019).


Berdasarkan informasi yang diterima Tenri, saat ini ayah kandung dari bocah itu telah berada di RS Bhayangkara Makassar. Pihaknya akan berencana menjenguk anak perempuan ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat ini kan polisi masih sementara menyelidiki, lalu sudah ada Bapaknya di sana," ujarnya.

"Saya rencana, karena kita ada relawan psikolog, baru berhubungan untuk mengecek kapan kita akan melihat anak ini, untuk memantau, itu yang akan kita lakukan sebagai inisiatif. Maksudnya akan melakukan trauma healing untuk proses mentalnya," imbuhnya.


Sebelumnya, bocah itu ditemukan bersama jenazah ibunya yang sudah 3 hari meninggal dunia di rumah kontrakannya di kawasan Botonompo, Makassar, Sulsel.

Penemuan mayat berinisial M tersebut dilaporkan warga sekitar pukul 16.30 Wita setelah warga curiga dengan bau menyengat dari kos. Jasad perempuan ini ditemukan di depan kamar mandi kos. (fiq/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads