Koster Tegur Siswa yang Jongkok Saat Upacara Sumpah Pemuda: Harus Disiplin!

Gubernur Bali Wayan Koster menegur para siswa yang mengikuti upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda. Foto: Aditya Mardiastuti/detikcom

Denpasar - Gubernur Bali Wayan Koster menegur para siswa yang mengikuti upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda. Banyak siswa yang duduk jongkok bahkan tidak berbaris rapi selama mengikuti upacara.

Banyak siswa yang duduk jongkok bahkan tidak berbaris rapi selama mengikuti upacara. Foto: Aditya Mardiastuti/detikcom

"Jangan ada yang jongkok, semua berdiri. Perjuangan leluhur kita untuk mencapai kemerdekaan harus kita hormati dengan disiplin," kata Koster sebelum membacakan pidato Menteri Pemuda dan Olah Raga Peringatan Sumpah Pemuda ke-91 di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, Bali, Senin (28/10/2019).

Para siswa-siswi peserta upacara ini menggunakan busana adat daerah dari berbagai provinsi. Mayoritas menggunakan busana adat Bali untuk mengikuti upacara peringatan hari sumpah pemuda ke-91 ini.

Ada sejumlah siswa yang pingsan. Foto: Aditya Mardiastuti/detikcom

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pantauan di lapangan ada sejumlah siswa yang pingsan. Namun, di bagian belakang terlihat beberapa siswa-siswi membubarkan diri dan meninggalkan barisan.

Petugas Satpol PP bahkan terlihat meminta para siswa tersebut kembali lagi ke barisan. Ada yang menurut tapi tetap saja ada yang bandel.

Petugas Satpol PP bahkan terlihat meminta para siswa tersebut kembali lagi ke barisan. Foto: Aditya Mardiastuti/detikcom

Dimintai tanggapan terkait ini, Koster menduga para siswa banyak yang kurang sehat. Meski begitu pihaknya tetap akan melakukan evaluasi terkait ketidakdisiplinan para siswa-siswi ini.

"Mungkin terlalu panas, kurang sehat dia. (Ke depan) Harus lebih tertib ya kita evaluasilah," jawab Koster.

Halaman 2 dari 2

(ams/aan)