"Pemerintah daerah, TNI, Polri, dan Badan Penanggulangan Bencana di daerah, demikian juga Satpol PP, kemudian Kementerian Lingkungan Hidup, sudah bekerja sama untuk melakukan pemadaman," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (25/10/2019).
Asep mengatakan pihaknya juga bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Dua daerah yang menjadi konsentrasi pemadaman, tambah dia, adalah Ogan Komering Ilir dan Ogan ilir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui, kabut asap menyelimuti Palembang, Sumsel. Kabut asap sempat hilang saat sebagian wilayah diguyur hujan dua hari.
Namun belakangan, kabut asap kembali pekat sejak dua pekan terakhir. Status udara saat ini adalah Tidak Sehat dan Berbahaya.
BPBD Sumsel mencatat kabut asap yang menyelimuti Palembang dan sekitarnya berasal dari kebakaran lahan di Ogan Komering Ilir dan Ogan Ilir. Angin menjadi salah satu penyebab masuknya asap ke Kota Palembang.
BPBD Sumsel pun meminta warga menggunakan masker saat bepergian serta mengurangi kegiatan di luar rumah.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini