PA 212: Prabowo Tak Jadi Presiden, Kami Berjuang Sendiri Jemput Habib Rizieq

PA 212: Prabowo Tak Jadi Presiden, Kami Berjuang Sendiri Jemput Habib Rizieq

Indra Komara - detikNews
Jumat, 25 Okt 2019 06:27 WIB
Foto: Ketua PA 212 Slamet Maarif/Fida detikcom
Jakarta - Persaudaraan Alumni (PA) 212 menegaskan akan berjuang memulangkan Habib Rizieq Syihab (HRS) ke Tanah Air dengan kemampuan sendiri. Hal ini ditegaskan setelah Ketum Gerindra Prabowo Subianto gagal meraih kemenangan dalam kontestasi Pilpres 2019.

"Kan nggak jadi presiden. Kami akan berjuang memulangkan HRS dengan cara dan kemampuan kami sendiri," kata Ketua PA 212 Slamet Maarif, kepada wartawan, Kamis (24/10/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Soal pemulangan Habib Rizieq memang pernah dijanjikan oleh Prabowo semasa kampanye Pilpres 2019. Pria yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) ini sempat mengatakan, jika terpilih sebagai Presiden, dia akan berusaha mewujudkan janjinya untuk membawa Habib Rizieq ke Indonesia.

Namun, bagi PA 212, janji tinggalah janji. Slamet mengatakan, janji Prabowo itu disampaikan apabila terpilih sebagai Presiden, bukan sebagai pembantu Jokowi.

"(Itu Janji) Jika jadi presiden bukan jadi pembantu presiden," ujar Slamet.



Sebelumnya, Slamet mengatakan tak ingin mencampuri keputusan Prabowo yang memilih masuk ke gerbong pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin. Ia bahkan mendoakan Prabowo agar bisa menjaga pertahanan negara dan umat.

"Kami tidak ingin mencampuri hak pribadi PS (Prabowo Subianto), jika itu keputusan yang diambil PS menjadi Menhan, kita hanya bisa mendoakan semoga ada manfaat buat pertahanan negara dan umat, tetapi secara organisasi, kami tetap berpegang pada hasil Ijtimak ulama 4, dan tidak akan rekonsiliasi dengan kekuasaan yang curang dan zalim," kata Slamet. (idn/fai)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads