Muhadjir menyerahkan sepenuhnya soal kebijakan zonasi itu kepada Mendikbud baru. Namun dia mengatakan akan ada pejabat-pejabat Kemendikbud yang bakal memberi masukan ke Nadiem.
"Nanti kan pasti dari pejabat eselon I, II, dan staf akan memberi masukan-masukan. Kita serahkan sepenuhnya pertimbangan kepada menteri yang baru untuk mengambil keputusan," kata Muhadjir kepada wartawan di Kemendikbud, Jl Sudirman, Rabu (22/10/2019).
Nadiem belum bicara soal sistem zonasi ini. Eks CEO Gojek ini masih akan mempelajari seluk beluk kementerian yang dipimpinnya. Dia memastikan akan belajar dengan cepat.
"Cepat, saya cepat belajarnya," ujar Nadiem.
Pemerintah telah menerapkan sistem zonasi sekolah, baik untuk siswa maupun guru. Sistem ini sempat menuai pro-kontra.
Pihak yang kontra menganggap sistem tersebut menghilangkan kesempatan murid berprestasi untuk sekolah di tempat terbaik. Kualitas dan fasilitas sekolah-sekolah di Indonesia juga belum merata. Namun yang mendukung meyakini sistem zonasi ini tepat untuk pemerataan kualitas pendidikan. (tor/tor)











































