Masuk Bursa Calon Kapolri, Irjen Gatot Eddy: Waduh Nggak Ada Tuh

Jakarta - Irjen Gatot Eddy Pramono, yang saat ini menjabat Kapolda Metro Jaya, disebut-sebut menjadi salah satu perwira tinggi yang berpeluang besar menjadi Kapolri menggantikan Jenderal (purn) Tito Karnavian. Diminta tanggapan terkait hal itu, bagaimana jawaban Irjen Gatot?

"Waduh, enggak ada tuh, enggak ada, he-he-he..." kata Irjen Gatot Eddy Pramono di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (23/10/2019).

Pernyataan itu disampaikan oleh Gatot dalam acara upacara operasi zebra yang digelar di lapangan Polda Metro Jaya. Gatot dalam hal ini enggan berkomentar banyak terkait hal tersebut.

"Sudah, sudah, sudah," kata Gatot.

Baca juga: Tito Bakal Jadi Menteri, Ini Deretan Jenderal di Bursa Kapolri

Seperti diketahui, Jenderal Tito karnavian ditunjuk sebagai Menteri Dalam Negeri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kapolda Metro Irjen Gatot Eddy menjadi salah satu calon kuat untuk menjadi Kapolri.

Presiden Jokowi memang memiliki hak prerogatif, mengangkat perwira tinggi Polri yang saat ini berpangkat jenderal bintang dua atau inspektur jenderal polisi (irjen pol). Salah satu calon kuat itu ialah Irjen Gatot Eddy.

Baca juga: Analisis IPW soal Kapolri Pengganti Tito Karnavian

Gatot Eddy, yang merupakan lulusan Akpol 1988, pernah menjabat Asisten Bidang Sosial dan Ekonomi Kapolri, sekaligus Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Nusantara, yang bertugas menjaga keamanan masyarakat di seluruh penjuru negeri saat perhelatan pesta demokrasi Pilkada Serentak 2018. Eddy baru akan pensiun pada 28 Juni 2023.



Tonton video Pesan Jokowi ke Menpora Baru: Sepakbola!:

[Gambas:Video 20detik]

(sam/fjp)