"Kalau anggaran untuk merenovasi kita tidak ada. Kita di sini sosial membantu saja. Tapi saya upayakan seperti jatinegara kemarin ya. Kita dapat CSR, kita bantu CSR-nya mendorong untuk membantu materialnya supaya meringankan," kata Anwar di Posko Kebakaran, di SDN Bidaracina 03 Pagi, Jalan Setia, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (22/10/2019).
Pantauan detikcom di lokasi, Anwar tiba di posko pengungsian pukul 14.40 WIB. Dia sempat masuk ke dalam tenda pengungsian dan berbincang dengan warga yang terdampak kebakaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selepas itu, Anwar bergegas menuju ke posko kesehatan yang berada tidak jauh dari tenda pengungsian didirikan. Anwar juga menyampaikan keprihatinannya atas kejadian kebakaran di Jatinegara ini. Dia mengatakan telah mengingatkan jajarannya untuk memberikan sosialisasi meminimalisir kebakaran kepada masyarakat.
"Kita sebagai pemerintah prihatin kejadian ini terjadi lagi. Rata-rata kejadian ini (kebakaran) adalah korsleting listrik atau pun kebocoran tabung gas. Untuk itu saya pesan saya ingatkan jajaran saya untuk selalu sosialisasi kepada masyarakat untuk sampai benar-benar terminimalisir kebakaran tidak terjadi atau sedikit jumlah komulatifnya. Kalau kita hitung-hitung di timur hampir setiap hari, 2-3 kasus yang seperti ini," ujarnya.
Sebelumnya, kebakaran di wilayah itu terjadi pada Senin (21/10) pukul 15.08 WIB. Terdapat 51 bangunan rumah tinggal yang ikut hangus terbakar akibat kejadian ini.
"Objek terbakar 51 bangunan rumah tinggal," kata Kasiops Petugas Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jaktim, Gatot Sulaiman, dalam keterangannya, Senin (21/10/2019).
Halaman 2 dari 2