Pertemuan keduanya berlangsung pada Minggu (20/10) malam. Imam Shamsi mengatakan bicara tentang perkembangan dakwah Islam di AS dan proyek pembangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Nusantara di negeri Paman Sam yang saat ini dalam proses pembangunan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Imam Shamsi yang turut didampingi Dosen Hukum Tata Negara UIN Alauddin, Syamsuddin Rajab, juga mengajak partisipasi warga Makassar untuk terlibat dalam fundraising pembangunan Ponpes pertama di AS, yang diberi nama Ponpes Inka Nusantara Madani. Ponpes tersebut akan dibangun di lahan seluas 7,4 hektare di kota Moodus, negara bagian Connecticut, AS.
Ponpes ini juga nantinya akan membangun kemitraan untuk menyiapkan SDM unggul dan pelatihan kepemimpinan bagi kalangan pemerintahan dan legislatif di AS.
"Pesantren Inka Nusantara di AS nanti mengadopsi sistem pendidikan Islam yang ramah ala pesantren di Indonesia," tutur alumni Ponpes Darul Arqam Makassar ini.
Sementara itu, menurut Iqbal, pihaknya merasa bangga akan kiprah tokoh agama dari Sulsel yang diterima secara baik di dunia Internasional.
"Harus diakui dedikasi dan pengabdian Imam Shamsi dalam membangun dialog antar pemeluk agama, yang mewujudkan perdamaian dan toleransi antara warga Amerika dan dunia Islam, khususnya warga Indonesia," ujar Iqbal.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini