Kata Pakar Soal Hormat Prabowo-Sandiaga ke Jokowi

Jakarta - Gerak-gerik Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno di pelantikan Presiden dan Wapres, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin menarik perhatian. Salah satunya ketika kedunya memberi hormat ke Jokowi-Ma'ruf.

"Baik Pak Prabowo dan Pak Sandi, maknanya memberi hormat sama-sama makna sosial saja yaitu penghormatan pada hadirin," kata Pakar Gestur, Handoko Gani, Senin (21/10/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Handoko, ekspresi wajah ataupun gestur tangan dan tubuh Prabowo-Sandiaga sama-sama hanya menunjukkan makna sosial. Dia menilai tak ada emosi yang bertentangan dengan wajah dan gestur.

"Jadi baik ekspresi wajah ataupun gestur tangan dan tubuh sama-sama, menunjukkan makna sosial saja. Tidak terlihat emosi yang bertentangan dengan Wajah dan gestur," ucapnya.

Selain itu, Handoko memberi analisis soal hentakan tubuh Sandi ketika memberi hormat. Menurutnya, itu hanya gaya Sandiaga saja.

"Adapun hentakan pada Sandi hanya lah gaya beliau saja. Bukan bermakna emosi. Apalagi, bermakna marah. Sama sekali tidak ada," tuturnya.

Prabowo-Sandi sebelumnya tampak hadir dan duduk bersebelahan saat acara pelantikan Jokowi-Ma'ruf di gedung MPR, Jakarta, Minggu (20/10). Keduanya juga tampak kompak memberikan hormat saat nama mereka disebut dalam pidato Jokowi.

Setelah itu, Prabowo-Sandiaga juga terlihat memberi selamat ke Jokowi-Ma'ruf. Sandiaga sempat memberi hormat ke Jokowi sebelumnya bersalaman, selanjutnya Sandiaga juga sempat mencium tangan Ma'ruf saat bersalaman.