Cerita Deng Ical Ditanya JK 'Makassar Amanji Pak Wali?'

Cerita Deng Ical Ditanya JK 'Makassar Amanji Pak Wali?'

Noval Dhwinuari Antony - detikNews
Senin, 21 Okt 2019 00:20 WIB
Foto: Deng Ical saat acara penyambutan JK purnatugas (dok. Ist)
Makassar - Bakal Calon Wali Kota Makassar, Syamsu Rizal atau Deng Ical, menyambut Jusuf Kalla (JK) yang telah purnatugas sebagai Wakil Presiden. JK sempat memanggil Deng Ical dengan sebutan 'Pak Wali'.

Deng Ical menyambut JK yang telah purnatugas di kediaman pribadi JK di Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (20/10/2019).

"Tadi cuma sempat sebut 'Cal bagaimana Makassar? Aman-amanji?, kerja terus ya, kerja terus' Pak Wali?' Sempat beliau sebut. 'Pak Wali kerja terus nah'," ujar Deng Ical, Senin (21/10/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Deng Ical mengatakan JK terlihat santai setelah tugasnya sebagai Wapres selesai. JK disebutnya terlihat sangat lepas.

"Beliau seperti biasa masih ditemani Paspampres semua, masih lengkap, turun (menemui) terus bersalam-salaman, ngobrol biasa (santai) karena orang dekat, ada Pak Aksa Mahmud, saudara-saudara beliau," katanya.

"Beliau kelihatan lepas sekali, santai sekali, kita makan malam, beliau menikmati sekali, setalah itu beliau mandi terus pergi pesta. Lepas sekali, tertawa terus," lanjutnya.

Diketahui, pertemuan Deng Ical bersama JK ini terjadi untuk yang kesekian kalinya. Deng Ical mengungkapkan terus menjaga ritme dengan JK untuk meminta nasihat dan motivasi maju ke pertarungan Pilwalkot Makassar 2020.



Sementara itu, Deng Ical juga telah melakukan safari politik dan mengambil formulir ke Golkar, NasDem, PDIP, Gerindra, PAN, PKS, Perindo, dan PKB untuk maju ke Pilwalkot Makassar. Formulir pendaftaran ke parpol itu juga telah dikembalikan sebagian.

"Mengembalikan ke PDIP, PAN, PKS, Golkar," imbuhnya.
Halaman 2 dari 2
(nvl/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads