Keputusan KPU soal Jokowi-Ma'ruf Dibacakan di Paripurna Pelantikan

Jakarta - Rangkaian acara sidang paripurna pelantikan Jokowi-Ma'ruf berlanjut. Keputusan KPU yang berisi penetapan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin dibacakan.

Awalnya, Ketua MPR Bambang Soesatyo membuka sidang paripurna. Dia menyapa tamu-tamu yang hadir. Secara khusus, dia menyebut presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri sebagai 'ibu bangsa' dan presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai 'bapak bangsa'. Bamsoet juga menyapa khusus Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, yang merupakan rival Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019.

Dia mengatakan sidang paripurna MPR ini dihadiri 689 dari 711 anggota MPR RI. "Dengan demikian, rapat telah memenuhi syarat untuk dibuka," ucap Bamsoet di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2019).

Setelah itu, Bamsoet membacakan petikan keputusan KPU tentang penetapan Jokowi-Ma'ruf sebagai presiden dan wapres terpilih. Jokowi memenangi Pilpres 2019 setelah meraup 85.607.362 atau 55,50 persen dari total suara sah nasional.

Baca juga: Perjalanan Jokowi-Ma'ruf Hingga Hari Pelantikan Presiden-Wapres RI

Selanjutnya, Jokowi dan Ma'ruf Amin akan membacakan sumpah mereka. Keduanya kemudian akan menandatangani berita acara pelantikan.

Pelantikan Jokowi-Ma'ruf ini dihadiri tokoh-tokoh dan pejabat negara. Tampak presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri dan presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Baca juga: Ini 16 Pejabat Negara Sahabat yang Akan Hadiri Pelantikan Jokowi

Rival Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019, yaitu Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, juga hadir. Begitu pula ketum-ketum partai politik.

Sementara itu, pemimpin negara sahabat yang hadir di antaranya Sultan Brunei Darussalam Sultan Hassanal Bolkiah, Perdana Menteri Australia Scott Morrison, Perdana Menteri Republik Singapura Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Kamboja Hun Sen, dan Raja Eswatini Raja Mswati III.


Simak Video "Celetukan Lucu Abdul Wahab yang Cairkan Suasana Sidang Paripurna MPR"

[Gambas:Video 20detik]

(imk/tor)