Pertemuan dilakukan di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Sabtu (19/10/2019). JK mengatakan kedatangan Wang Qishan untuk menghadiri pelantikan presiden-wakil presiden periode 2019-2024.
"Ya tadi pertemuan bilateral , karena kunjungan wakil presiden Wang ke sini dalam rangka menghadiri pelantikan presiden. Itu saja yang kita bicara hubungan baik saja. Bagaimana meningkatkan hubungan Indonesia dengan Tiongkok," kata JK usai pertemuan kepada wartawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
JK mengatakan tidak ada pembahasan mendalam mengenai topik tertentu. Menurutnya, Wang Qishan tertarik untuk berbicara sejarah mengenai Islam dan Indonesia.
"Dia malah ke Solo melihat sejarah Sangiran itu. Dia ahli sejarah, wakil presiden ini. Oleh karena itu kita banyak diskusi tentang sejarah. Dia juga mempelajari sejarah Islam. Jadi justru ngajarin saya tadi sejarah perkembangan Islam. Ahli benar dia," tuturnya.
JK juga mendapat undangan ke Tiongkok secara pribadi. Wang Qishan mengundang JK ke Beijing.
"Dia undang ke Tiongkok, Beijing. Walaupun tidak dalam keadaan (kerja), tapi secara pribadi kita mau berbicara dengan baik," ucapnya.
![]() |
Sebelum ke Jakarta, Wang Qishan memang terlebih dahulu berkunjung ke kampung halaman Presiden Joko Widod (Jokowi). Wang Qishan sempat menyusuri Kali Anyar dan Bendung Tirtonadi di Surakarta atau Solo, Jawa Tengah, Jumat (18/10).
Kedatangannya disambut FX Hadi Rudyatmo. Menurutnya, Wang Qishan pernah berada di Solo pada sekitar tahun 1960. Kedatangan ke Solo juga untuk bernostalgia masa kecilnya.
"Dulu masih anak-anak pernah di situ (Tirtonadi). Katanya dulu suka dengan lagu Bengawan Solo, makanya di sana (China) dia juga suka menyanyikan lagu Bengawan Solo," ujar Rudy.
Halaman 2 dari 2