Menanggapi kabar kekecewaan Fadli Zon yang tidak lagi menjabat wakil ketua DPR dan tertutup peluangnya jadi menteri, Ketua DPP Partai Gerindra Habiburokhman membantah. Menurut Habiburokhman, koleganya saat ini justru sedang senang karena saat Rapimnas Gerindra beberapa hari lalu diberi penghargaan berupa sebilah keris sebagai hadiah menjadi salah satu kader terbaik.
"Fadli Zon justru sedang happy karena diberi keris oleh Pak Prabowo dan puisi-puisi yang selama ini dilontarkan ke publik juga dipuji Prabowo," kata Habiburokhman usai menghadiri acara syukuran ulang tahun Prabowo di Jalan Kertanegara.
Namun saat ditanya kenapa Fadli, politisi yang juga kolektor keris itu justru tidak datang pada acara syukuran Prabowo, Habiburokhman mengaku tidak tahu. "Kalau itu (kenapa tidak datang). Gue nggak tahu," ujar Habiburokhman sambil ngeloyor ke mobil Jeep Rubicon miliknya.
Namun kontestasi kader-kader Gerindra untuk jadi orang yang paling dekat dengan Prabowo juga cukup tinggi. Apalagi dengan kembali masuknya Sandiaga Uno ke posisi yang dulu ditinggalkannya karena mencalonkan diri menjadi wakil presiden.
"Pertarungannya antar Waketum ada Arief Puyouno, Sufmi Dasco, ada Sekjen, Edhy Prabowo dan Fadli Zon. Kemudian Sandiaga. Memang mereka bersaing juga untuk mendapatkan kepercayaan Prabowo," ujar Arya.
(pal/dnu)