Muhadjir: Saya Telah Berusaha Maksimal Menerjemahkan Visi Jokowi

Muhadjir: Saya Telah Berusaha Maksimal Menerjemahkan Visi Jokowi

Rahel Narda Chaterine - detikNews
Jumat, 18 Okt 2019 17:14 WIB
Foto: Mendikbud Muhajir Effendy. (Rahel-detikcom)
Jakarta - Periode Menteri Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Jusuf Kalla akan berakhir. Mendikbud Muhajir Effendy menyerahkan sepenuhnya kepada Jokowi soal posisi mendikbud di periode kedua Jokowi.

"Wah itu saya tidak punya kapasitas untuk memberikan jawaban karena wewenang sepenuhnya Pak Presiden Jokowi," kata Muhadjir kepada wartawan saat menghadiri Silaturrahim Nasional Forum Keluarga Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah di Hotel Royal Kuningan, di Jalan Kuningan Persada Jakarta Selatan, Jumat (18/10/2019).


Muhadjir juga mengaku tidak berwenang menjawab soal apakah Mendikbud akan kembali dijabat kader Muhammadiyah termasuk kemungkinan posisi jabatan menteri lain. Muhadjir juga mengaku tidak mendapatkan informasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekali lagi saya nggak punya kapasitas untuk itu, menjawab itu," ujarnya.

"Yang penting saya sudah menyelesaikan amanah, mudah-mudahan semuanya lancar lancar, aman, itu aja," tuturnya.

Namun, Muhadjir mengaku berterima kasih kepada Jokowi karena melibatkannya di pemerintahan selama 3 tahun. Muhadjir mengaku banyak belajar dari Jokowi.

"Kemudian saya merasa bersyukur mendapatkan kepercayaan dari beliau dan saya telah banyak berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik sesuai dengan visi beliau, menerjemahkan visi beliau terutama di sektor pendidikan dan kebudayaan. Dan terus terang aja, jujur aja, saya banyak belajar dari beliau," ujarnya.


Meski begitu, Muhadjir berharap Mendikbud penggantinya nanti bisa menerjemahkan visi presiden. Muhadjir juga mengatakan siap memberi penjelasan untuk mendikbud baru.

"Tentu saja nanti pengganti saya akan berusaha untuk menerjemahkan visi Pak Presiden periode kedua, saya kira juga pasti ada perubahan, mungkin perubahan strategi karena perubahan strategi juga perlu. Ibarat sepak bola kan kalau strategi berubah pemainnya juga harus berubah. Ya nanti kalau ada hal-hal yang perlu ditanyakan ke saya pasti saya akan sangat terbuka untuk menjelaskan," ucapnya soal program yang ingin disampaikan ke Mendikbud periode selanjutnya.

Selain itu, Muhadjir mengatakan akan kembali menjadi guru jika sudah selesai tugasnya sebagai menteri. "Yang jelas pasti kembali jadi guru, saya kan dosen di Universitas Negeri Malang, menikmati karir," pungkasnya.
Halaman 2 dari 2
(idh/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads