.webp)
Foto 'KW 1' yang dimaksud berbeda dengan foto resmi yang dirilis Setneg hari ini. Pantauan detikcom di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (17/10/2019), foto yang dijual pedagang memperlihatkan Jokowi-Ma'ruf menghadap ke depan dengan senyum kelihatan gigi. Padahal, foto yang dirilis Setneg memperlihatkan Jokowi dan Ma'ruf tersenyum tanpa memperlihatkan gigi serta angle badan agak ke samping.
 Foto: Pedagang foto Jokowi-Ma'ruf (Rahel/detikcom) |
Para pedagang itu memang sudah lebih dahulu menjual foto Jokowi-Ma'ruf. Salah satu pedagang bernama Fatur Rahman mengaku mulai menjajakan foto Jokowi-Ma'ruf itu sejak Juli 2019.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto-foto tersebut dijual dengan ukuran dan harga yang berbeda-beda. Mulai dari ukuran A4 dengan harga Rp 150.000, ukuran A3 dengan harga Rp 250.000, hingga ukuran A2 dengan harga Rp 900.000. Fatur juga mengatakan bahwa selama berjualan foto tersebut, dia mendapat keuntungan jika dibandingkan tahun 2014 lalu.
"Alhamdulillah banyak. Meningkat sampe 75 persen dari (periode) sebelumnya," ucap Fatur.
Pembeli foto Jokowi-Ma'ruf itu berasal dari berbagai kalangan. Fatur mengatakan biasanya pembelinya dari instansi.
"Sekolah-sekolah, kantor, kalau dari perorangan mah jarang," ucap Fatur.
 Foto: Pedagang foto Jokowi-Ma'ruf (Rahel/detikcom) |
Fatur mengakui bahwa foto yang dijualnya bukanlah foto resmi dari Presiden-Wakil Presiden 2019-2024. "Ibaratnya ini mah KW 1-nya. Kalau originalnya, resmi mah belom," ujarnya.
Nantinya, dia juga akan menjual foto Jokowi-Ma'ruf versi resmi. Tapi, peminatnya disebut hanya kalangan terbatas.
"Ya kita jual lagi. Cuma mahal gitu. Peminatnya jarang. Ya paling orang parlemen lah yang beli itu. Kalau yang kaya sekolahan, kantor mah nggak ada," lanjutnya.
Simak Video "Kapolri Ungkap Alasan Tak Beri 'Izin' Demo di Pelantikan Presiden"
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
