Staf Protokol Walkot Medan yang Seruduk Tim KPK Diburu

Staf Protokol Walkot Medan yang Seruduk Tim KPK Diburu

Haris Fadhil - detikNews
Rabu, 16 Okt 2019 13:54 WIB
Kabiro Humas KPK Febri Diansyah (Rengga Sancaya/detikcom)
Jakarta - Seorang staf protokol Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, And, diburu KPK. Dia diduga berupaya menabrak tim KPK yang sedang bertugas dalam rangkaian operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Eldin.

"Saat ini tim terus melakukan pencarian keberadaan yang bersangkutan," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Rabu (16/10/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

And diduga menerima tambahan duit dari salah satu kepala dinas yang diduga bakal diserahkan kepada Eldin. KPK juga meminta And menyerahkan diri.

Febri menyebut And berupaya menabrak tim KPK ketika mobil yang dikendarainya diapit dan diberhentikan oleh tim KPK. And saat itu tidak turun, tapi malah memundurkan mobil, lalu memacu mobil dengan kecepatan tinggi dan hampir menabrak tim KPK.

"Dua orang tim selamat karena langsung meloncat untuk menghindari kecelakaan," tuturnya.



Total, ada tujuh orang yang diamankan KPK dalam OTT ini. KPK juga mengamankan duit lebih dari Rp 200 juta.

Hingga saat ini, Eldin dan enam orang lainnya masih berstatus sebagai terperiksa. KPK punya waktu 1x24 jam sebelum menentukan status hukum mereka.

Staf Protokol Walkot Medan yang Seruduk Tim KPK Diburu
(haf/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads