Menantu soal Kondisi Wiranto: Mohon Doa Supaya Sehat

Menantu soal Kondisi Wiranto: Mohon Doa Supaya Sehat

Jefrie Nandy Satria - detikNews
Selasa, 15 Okt 2019 18:50 WIB
Menantu Menko Polhukam Wiranto, Abdi Setiawan Effendi. (Jefrie/detikcom)
Jakarta - Menko Polhukam Wiranto masih dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, pasca-operasi karena ditusuk teroris. Pihak keluarga mengatakan Wiranto masih mendapatkan perawatan dari para dokter.

"Insyaallah ditangani sama dokter-dokter di sini. Seperti kurang-lebih yang disampaikan saya lihat di berita, seperti itu," kata menantu Wiranto, Abdi Setiawan Effendi, di RSPAD Gatot Soebroto, Jalan Abdul Rahman Saleh Raya, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (15/10/2019).

Mengenai waktu kepulangan Wiranto kembali ke rumah, Abdi menyampaikan masih terus mempertimbangkan kondisi Wiranto. Abdi meminta doa agar Wiranto segera pulih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Permintaannya mohon doanya saja. Supaya bisa kembali seperti dulu," ucapnya.


Abdi membenarkan Wiranto sudah berada di ruang rawat biasa. Abdi mengatakan Wiranto masih menjalani pemulihan.

"Recovery-lah biasa, insyaallah. Mohon doanya ya. Jaga salat. Selain di tempat-tempat, jaga salat. Mohon doa, doa paling penting dari temen-temen. Misalnya berjemaah. Kan yang paling penting kesehatan. Supaya bisa kembali seperti semula. Sekarang yang terpenting doa dari teman-teman semua. Supaya diberi kesehatan. Mungkin kalau sudah sehat bisa langsung dapat keterangan dari bapak," jelasnya.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Nila Moeloek menjenguk Menko Polhukam Wiranto, yang sedang dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, usai insiden penusukan. Nila mengatakan kondisi Wiranto sudah jauh membaik.

"Saya menengok, kemudian sudah baik, sudah beberapa hari sesudah operasi dan sudah normal, tetapi masih perlu untuk istirahat. Dalam arti, tahap demi tahap yang harus dilakukan oleh Pak Wiranto tapi nggak langsung bergerak dan sebagainya, sudah jalan dan sebagainya. Jadi cukup baik," kata Nila kepada wartawan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Selasa (15/10).


Wiranto ditusuk Syahrial Alamsyah alias Abu Rara saat melakukan kunjungan kerja di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10), pukul 11.50 WIB. Wiranto menderita dua luka tusukan di bagian depan tubuhnya.

Selain itu, ada tiga korban luka lainnya, yakni Kapolsek Menes Kompol Dariyanto, Fuad, dan ajudan danrem. Kapolsek Menes sendiri mengalami luka di bagian punggung karena diserang FA, istri Abu Rara. FA berpura-pura bersalaman, lalu melakukan penyerangan.
Halaman 2 dari 2
(idh/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads