"Negara ini sangat besar harus dibangun bersama-sama gotong-royong. Saya lihatnya bukan manuver, saya lihatnya suatu silaturahmi yang dilakukan partai yang tadinya dalam pemilu berseberangan untuk punya komitmen bersama bangun bangsa ini," kata Puan di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (15/10/2019).
Ketua DPR ini memandang pertemuan Prabowo dengan sejumlah elite politik pengusung Jokowi itu merupakan bagian dari silaturahmi. Menurut Puan, hal tersebut penting untuk menjaga persatuan bangsa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Silaturahmi buat saya sesuatu yang sangat penting dan harus dilakukan secara terus menerus supaya tidak terjadi miskomunikasi di antara kita," ujarnya.
Saat ditanya soal kaitannya dengan jatah kursi menteri, Puan tak menampik jika persepsi itu bisa saja timbul di benak publik. Namun, dia menyerahkan urusan kabinet kepada Presiden Jokowi.
"Kabinet hak prerogatif presiden. Jadi silaturahmi boleh saja dihubungkan dengan kabinet, bisa juga dilakukan karena memang ingin silaturahmi bangun bangsa ke depan," kata Puan.
Diketahui, Prabowo telah bertemu dengan Jokowi pada Jumat (10/10). Selanjutnya, pertemuan dengan sejumlah pucuk pimpinan partai KIK berlanjut.
Di antaranya Ketum NasDem Surya Paloh dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar. Terkini, Prabowo bertemu dengan Ketum Golkar Airlangga Hartarto. Prabowo juga sudah menemui Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketum PPP Suharso.
Simak juga video "Jokowi-Prabowo Kompak Jalin Kemesraan" :
(tsa/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini