Para pelajar itu memutus akses ke Sentra Pendidikan yang berada di kawasan SP 5, Timika dengan pohon. Mereka juga membakar kayu di tengah jalan.
Pihak kepolisian menduga aksi para pelajar itu berkaitan dengan peristiwa pada Minggu, 13 Oktober 2019 malam. Saat itu puluhan siswa dilarikan ke rumah sakit karena diduga baru saja mengonsumsi makanan dari katering yang disediakan pihak pengelola sekolah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka diduga alergi makan ikan yang busuk dari katering. Mereka minta pihak pengelola bertanggungjawab dengan meminta didatangkan kepala dinas," ujar Kabag Ops Polres Mimika AKP Andika Aer saat dimintai konfirmasi.
Selain itu pihak kepolisian disebut Andika meminta sampel makanan yang dimakan para pelajar itu. Selain itu dia juga meminta keterangan dari pihak katering.
(dhn/tor)