Jenguk Wiranto, Ical: Kelingkingnya Luka Menangkis Serangan

Jenguk Wiranto, Ical: Kelingkingnya Luka Menangkis Serangan

Dwi Andayani - detikNews
Minggu, 13 Okt 2019 12:48 WIB
Ical saat menjenguk Wiranto. (Dwi Andayani/detikcom)
Jakarta - Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) menyebut kondisi Menko Polhukam Wiranto mulai membaik. Ical mengatakan terdapat luka di kelingking Wiranto karena menangkis tusukan.

"Alhamdulillah sudah bisa bercakap-cakap, dan sudah mulai membaik. Kita melihat bahwa, selain luka di tubuhnya, tapi tangannya kelingkingnya juga luka karena menangkis serangan itu," ujar Ical di RSPAD Gatot Soebroto, Jl Abdul Rahman Saleh Raya, Senen, Jakarta Pusat, Minggu (13/10/2019).


Ical mengatakan Wiranto sempat menceritakan kejadian yang menimpanya. Menurut Ical, saat ini dia dan Wiranto khawatir adanya kebangkitan Islam radikal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sudah berbincang, beliau menceritakan dan kita sama-sama mengkhawatirkan bahwa kebangkitan dari pada Islam radikal seperti itu saya kira tidak baik bagi Indonesia," tuturnya.

Ical juga mengaku bertemu dengan dokter yang menangani Wiranto. Namun belum dapat dipastikan kapan Wiranto dapat keluar dari RSPAD.

"Jadi dokternya saya tanyakan dan Pak Wiranto juga, dia bilang insyaallah cepat. Tapi dari dokternya masih belum katakan beberapa hari akan keluar, saya kira kita doakan sama-sama lah," kata Ical.


Ical mendoakan agar Wiranto segera pulih, dan dapat kembali bekerja. Sebab, Wiranto bertugas sebagai penanggung jawab dari keamanan Indonesia.

"Saya mendoakan beliau cepet sembuh, karena negara membutuhkannya. Jangan dilupakan bahwa beliau Menko Polhukam yang tertinggi, suatu pejabat tertinggi yang menjabat soal keamanan. Karena beliau penanggung jawab dari polhukam untuk Indonesia," tuturnya.


Saksi Mata: Menko Polhukam Wiranto Ditusuk Teroris
Halaman 3 dari 2
(dwia/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads