Upacara pencopotan itu digelar di Aula Sudirman Makorem 143 Halu Oleo, Sabtu (12/10/2019). Setelah pencopotan Hendi, jabatan Dandim Kendari langsung diserahkan kepada Alamsyah dalam upacara serah-terima jabatan di lokasi yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seusai upacara, Yustinus kemudian memberikan ucapan selamat kepada pejabat Kodim baru. Istri Hendi yang baru dicopot dari jabatannya tampak meneteskan air mata.
Sebelumnya, KSAD Jenderal Andika Perkasa mengumumkan penjatuhan sanksi kepada dua anggota TNI AD. Sanksi diberikan gara-gara cuitan istri kedua prajurit itu soal Wiranto.
"Sehubungan dengan beredarnya posting-an di social media menyangkut insiden yang dialami oleh Menko Polhukam, maka Angkatan Darat telah mengambil keputusan. Pertama, kepada individu yang juga merupakan istri dari anggota TNI AD, yang pertama berinisial IPDN, dan yang kedua adalah LZ," kata Andika di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Jumat (11/10/2019).
IPDN merupakan istri eks Dandim Kendari Kolonel Hendi. Sedangkan LZ adalah istri Sersan Dua berinisial Z. Kedua orang itu diarahkan ke ranah peradilan umum.
Dia mengatakan pihaknya menindak suami mereka. Kolonel HS dan Sersan Dua Z disebut telah memenuhi pelanggaran terhadap Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2014 yaitu hukum disiplin militer.
Dandim Kendari Dicopot Gegara Istri Nyinyir ke Wiranto:











































