Kabag Humas Polres Gowa, AKP Mangatas Tambunan mengungkapkan, jenazah Helmina ditemukan warga pada Jumat (11/10/2019) pukul 14.00 Wita di hilir Sungai Jeneberang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel.
"Adapun kronologis yaitu warga yang melintas di sekitar jembatan (Jembatan Kembar Gowa) melihat adanya perempuan yang terapung," ujar Mangatas dalam keterangan tertulisnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Warga atas nama Ahmad Faresi tersebut kemudian turun ke sungai dan mengangkat jenazah Helmina. Ahmad bersama warga kemudian membawa jenazah Helmina ke RS Syekh Yusuf menggunakan mobil pikap.
"Setelah dilakukan pemeriksaan pihak rumah sakit memastikan bahwa korban sudah meninggal dunia," tuturnya.
"Anggota Polsek Somba Opu setelah mendengar informasi tersebut langsung mendatangi Tkp dan melakukan pengecekan terhadap mayat korban di rumah sakit Syekh Yusuf dan selanjutnya akan dibawa ke rumah sakit Bayangkara untuk dilakukan visum," lanjutnya.
Mangatas juga mengungkapkan, polisi telah menerima keterangan dari keluarga Helmina. Penuturan keluarga mengungkapkan korban mengalami gangguan kejiawaan.
"Info dari pihak keluarga yaitu kemenakan korban An. Pr. Reza bahwa korban mempunyai penyakit kelainan jiwa di mana sekitar seminggu yang lalu korban mengiris pergelangan tangannya, namun di lihat oleh Saksi kemudian dibawa ke RS Pelamonia dan Tangannya di jahit," imbuhnya.
Halaman 2 dari 2











































