Tusuk Wiranto, Abu Rara Tersulut karena Ketua JAD Bekasi Ditangkap

Tusuk Wiranto, Abu Rara Tersulut karena Ketua JAD Bekasi Ditangkap

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Jumat, 11 Okt 2019 15:13 WIB
Abu Rara (kanan), pelaku penusukan terhadap Wiranto. (Dok. Polsek Pandeglang).
Jakarta - Syahrial Alamsyah alias Abu Rara menusuk Menko Polhukam Wiranto karena terpicu ditangkapnya ketua JAD Bekasi Fazri Pahlawan alias Abu Zee Ghuroba beberapa hari lalu. Ia pun lalu mengajak istrinya, Fitria, untuk melakukan amaliyah.

"Baru 2 hari ini sebetulnya Abu Rara merasa takut, stres, dan tertekan setelah mendengar ketuanya dia kemudian kelompok Abu Zee tertangkap," ungkap Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (11/10/2019).


Abu Rara merasa takut akan ditangkap polisi menyusul adanya penangkapan jaringan teroris dari kelompoknya itu. Polisi menyatakan Abu Rara memang sudah dalam pantauan polisi tapi belum ditangkap karena polisi belum menemukan adanya bukti perbuatan melawan hukum.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Maka dia bilang ke istrinya 'kita harus melakukan persiapan, kita melakukan amaliyah'," jelas Dedi.

"Di Kampung Menes belum ditemukan adanya persiapan atau bukti secara otentik melawan hukum yang dilakukan Abu Rara," sambungnya.

Seperti diketahui, Abu Rara menyerang Wiranto yang tengah melakukan kunjungan di Pandeglang, Banten, Kamis (10/10). Abu Rara mengajak istrinya saat melakukan aksi teror itu.


Total ada empat korban dalam insiden penusukan Menko Polhukam Wiranto di Alun-alun Menes, Pandeglang, Banten. Salah seorang warga yang menjadi korban ialah ulama Pandeglang bernama Fuad.

FA sendiri ditugaskan untuk menyerang polisi. Kapolsek Menes Kompol Daryanto, yang ada di dekat Wiranto, menjadi korbannya.
Halaman 2 dari 2
(elz/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads