Ibunda Korban Demo Rusuh Histeris Usai Pemakaman: Anak Saya Disiksa

Ibunda Korban Demo Rusuh Histeris Usai Pemakaman: Anak Saya Disiksa

Farih Maulana Sidik - detikNews
Jumat, 11 Okt 2019 10:34 WIB
Rosminah di pemakaman anaknya, Akbar Alamsyah, korban demo ricuh di DPR. (Farih Maulana Sidik/detikcom)
Jakarta - Rosminah menangis histeris meratapi kepergian anaknya, Akbar Alamsyah, korban demo ricuh di gedung DPR beberapa pekan lalu. Usai pemakaman, Rosminah semakin histeris.

Pantauan detikcom, Jumat (11/10/2019), proses pemakaman Akbar berlangsung di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di belakang Seskoal, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Rosminah yang terus menangis tiba-tiba tak kuasa menahan tubuhnya hingga tersungkur di antara makam-makam. Sejumlah anggota keluarganya pun kaget dan langsung membopongnya.


Ibunda Korban Demo Rusuh Histeris Usai Pemakaman: Anak Saya DisikRosminah di pemakaman anaknya, Akbar Alamsyah, korban demo ricuh di DPR. (Farih Maulana Sidik/detikcom)

"Allahuakbar!" teriak mereka yang kaget melihat Rosminah tersungkur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sambil menangis histeris, Rosminah mengatakan anak bungsunya itu disiksa. Namun kerabat yang berada di dekat berusaha menguatkan Rosminah.

"Anak saya disiksa," kata dia.

Sambil dibopong menuju kediaman, Rosminah pun dikuatkan keluarganya. Sementara kerabat yang bertakziah lainnya menyusul kemudian.
"Sudah, yang kuat. Jangan ditangisi lagi," kata salah satu kerabatnya.

Kabar meninggalnya Akbar diinfokan oleh sang kakak, Fitri Rahmayani, sebelumnya. Seperti diberitakan, Akbar berada di sekitar gedung DPR saat demo pada Rabu (25/9). Saat itu, kerusuhan pecah selepas magrib. Setelah Akbar tak kunjung pulang, keluarga mendapatkan Akbar dalam kondisi luka parah di RS Polri.




Tonton video Pesan Moeldoko ke Mahasiswa: Jangan Demo Lagi, Masyarakat Sudah Happy:

[Gambas:Video 20detik]


(dhn/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads