Anies Kenang Mendiang Bibinya: Beliau Simpul Keluarga Besar

Jakarta - Atikah binti Abdurrahman (AR) Baswedan, Bibi dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dikebumikan siang ini. Anies hadir di pemakaman untuk mengantarkan almarhum bibinya ke peristirahatan terakhirnya.

Pantauan detikcom di TPU Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Selasa (8/10/2019), Anies Baswedan tampak tertunduk saat jenazah almarhum Atikah dikuburkan. Dia sempat mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu pemakaman bibinya.

"Izinkan kami atas nama keluarga, sekali lagi, mengucapkan banyak terima kasih kepada semua yang telah menunaikan kewajiban kita untuk memenuhi hak dari ibunda kita, Ibu Atikah Binti AR Baswedan. Insyaallah ini semua dicatat sebagai amal saleh kita," kata Anies Baswedan di TPU Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Selasa (8/10/2019).

Baca juga: Anies Melayat dan Salatkan Bibinya yang Wafat karena Serangan Jantung

Anies Baswedan juga berbagi cerita mengenai hubungannya dengan almarhumah. Dia juga mengenang masa-masa keluarga besarnya hidup di Yogyakarta.

"Almarhumah adalah adik dari ayah kami, almarhumah Ibu Atikah. Beliau lahir di Jakarta pada tahun 40. Lalu kemudian karena revolusi dan ibukota berpindah ke Yogyakarta, kita semua mengungsi pindah ke Yogyakarta, perjuangan waktu itu ke Yogyakarta. Lalu tumbuh besarnya di Yogyakarta. Sama seperti keluarga besar kami, kemudian tinggal di Yogyakarta," ucapnya.

Foto: Pusara Atikah binti Abdurrahman (AR) Baswedan (Jefrie Nandy Satria/detikcom)

Anies mengatakan almarhum Atikah adalah orang yang sangat rajin menjalin hubungan silaturahmi dengan para anggota keluarga besar. Menurutnya, mendiang bibinya adalah simpul bagi keluarga besar.

"Almarhumah ini sepanjang hidupnya menjadi simpul keluarga besar. Karena beliau paling rajin bersilaturahmi dengan siapa saja sehingga beliaulah yang seperti penyambung pada semuanya. Dan almarhumah kemudian dikaruniai 5 orang anak semuanya ada di Jakarta," sambung Anies.

Baca juga: Pemprov: Anggaran Renovasi Rumah Dinas Anies Rp 2,4 M, Hemat 20%

Anies mengatakan almarhumah Atikah mengalami serangan jantung sebelum akhirnya meninggal pada usia 79 tahun. Masalah jantung bibinya ini menurut Anies sempat tertangani, namun ada beberapa organ tubuh yang melemah.

"Lalu pada hari Kamis, pekan lalu, beliau mengalami serangan jantung. Sempat dirawat mendapatkan perawatan dan alhamdulillah jantungnya sudah tertangani tetapi ada organ-organ lain yang fungsinya menurun sampai kemarin sore wafat di usia 79 tahun. Jadi saya juga tadi malam di rumah sakit. Sesudah wafat kemudian tiba di sana dan siang ini dimakamkan," jelas Anies.

Hadir pula di pemakaman Atikah binti Abdurrahman Baswedan yakni Walikota Jakarta Timur M Anwar. Pemakaman Atikah berjalan khidmat. Pusara Bibi Anies Baswedan itu lalu dipenuhi dengan taburan bunga. (gbr/gbr)