"Kami juga mengundang kepala negara untuk hadir menyaksikan dan mengikuti pelantikan presiden. Jadi kalau adik-adik mahasiswa demo besar-besaran, kurang elok bagi bangsa kita. Kita utamakan nama baik bangsa," kata Bamsoet di kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (8/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya keliru kalau demonya ke DPR, karena soal KPK itu adanya di MK (Mahkamah Konstitusi) kalau sudah ada yang menggugat itu," jelasnya.
MPR sendiri berharap pelantikan presiden-wakil presiden terpilih berlangsung lancar. Acara pelantikan tersebut sedianya akan digelar pada 20 Oktober mendatang.
"Ya harapannya berjalan lancar khidmat karena ini sekaligus juga membawa nama bangsa di tingkat dunia. Jadi ini akan juga menentukan bagi masa depan ekonomi kita," harap Bamsoet.
"Kalau pelantikannya berlangsung khidmat, kemudian dapat dukungan seluruh rakyat juga, kita harapkan investor dan pengusaha-pengusaha luar negeri akan masuk ke Indonesia dengan tidak was-was. Jadi penting ini," imbuhnya.
![]() |
Hingga saat ini, pemimpin negara yang sudah memastikan hadir dalam pelantikan Jokowi adalah Perdana Menteri Australia Scott Morrison dan Wapres China Wang Qishan. Amerika Serikat juga berencana mengirimkan perwakilan.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini