"Mekanisme pemilihan yang dilakukan berdasarkan Sainte Lague. Partai pemenang pertama mendapatkan prioritas memilih pertama. Yang pemenang kedua memilih prioritas kedua, dan begitu seterusnya," kata Dasco kepada wartawan, Selasa (8/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan Golkar sebagai pemenang kedua mendapatkan hak untuk memilih kedua, yaitu wakil bidang polhukam. Ya mesti rela karena ini demokrasi," terang Dasco.
Karena jabatan Wakil Ketua DPR Bidang Politik dan Keamanan sudah diambil Golkar, Gerindra kemudian memilih bidang ekonomi dan keuangan. Alasannya, agar Gerindra bisa memberikan masukan terkait tata kelola keuangan negara.
"Itu memang saya ditugaskan oleh partai untuk mengawal, kemudian memberikan masukan-masukan yang positif tentang ekonomi Indonesia ke depan," jelasnya.
Sufmi Dasco Ahmad (Ari Saputra/detikcom) |
Kini jabatan Wakil Ketua DPR Bidang Politik dan Keamanan dijabat oleh Azis Syamsuddin, yang merupakan pimpinan DPR dari Golkar. Sebelumnya, kursi tersebut diduduki Fadli Zon, yang tak lagi diajukan oleh Gerindra sebagai Wakil Ketua DPR.
Tonton juga video ILR: Caleg Gerindra Paling Banyak Divonis Pidana Pemilu 2019:
(zak/imk)












































Sufmi Dasco Ahmad (Ari Saputra/detikcom)