Rombongan pengungsi tiba di Pelabuhan Makassar pukul 16.30 Wita, Sabtu (5/10/2019). Kedatangan pengungsi korban kerusuhan Wamena ini dijemput oleh Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, bersama Penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb, Ketua PMI Makassar Syamsu Rizal, dan Ketua DPW Ikatan Keluarga Minang Sulsel Wilson Abdullah.
Beberapa pengungsi yang sakit terpaksa ditandu oleh anggota Marinir dan kepolisian saat turun dari kapal. Korban pengungsi yang sakit langsung diantar menggunakan mobil ambulans ke rumah sakit Bhayangkara Polda Sulsel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Nurdin menjamin, selama ditampung, anak-anak pengungsi akan tetap bisa bersekolah. "Akan kami atur, semua anak-anak pengungsi tetap bisa bersekolah," tambah Nurdin.
Sementara itu, menurut Ketua DPW Ikatan Keluarga Minang Sulsel Wilson Abdullah, 139 pengungsi asal Minang akan ditampung sementara di Rusunawa Universitas Muhammadiyah Makassar sambil menunggu pemberangkatannya ke Sumbar esok harinya menggunakan pesawat komersial.
"Akan kami atur tiketnya, dananya merupakan tanggung jawab tim peduli Minang. Akan kami berangkatkan dengan pesawat satu-dua hari ini," pungkas Wilson.
Halaman 2 dari 1
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini