Tata Cara Sholat Hajat dan Doanya yang Mustajab

Tata Cara Sholat Hajat dan Doanya yang Mustajab

Lusiana Mustinda - detikNews
Jumat, 04 Okt 2019 04:59 WIB
Sholat hajat. Foto: Ilustrasi Denny Putra/detikcom
Jakarta - Ketika kita memiliki keinginan, bisa mengutarakannya kepada Allah SWT melalui sholat hajat. Bahkan, sholat hajat pun bisa membuat rasa tenang dan damai.

Sholat hajat merupakan sholat sunnah yang dikerjakan karena adanya suatu hajat atau keperluan sangat penting. Sholat dikerjakan agar apa yang dibutuhkan akan dikabulkan Allah SWT.


Dalam Al-Qur'an dijelaskan,

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan sholat. Sungguh Allah beserta orang-orang yang sabar. (QS Al-Baqarah [2]: 153).

Manfaat sholat hajat adalah sebagai energi dahsyat bisa mengubah seseorang dari kedudukannya secara material menjadi manusia yang mulia.

Waktu melakukan sholat hajat tidak ditentukan. Akan tetapi tidak diperbolehkan melakukan sholat hajat pada waktu setelah ashar dan sholat subuh. Sholat hajat juga dilakukan sendiri dengan jumlah rakaat minimal 2 rakaat dan maksimal 12 rakaat.

Berikut tata cara sholat hajat lengkap:




1. Niat sholat hajat

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى


Ushallī sunnatal hājati rak'ataini adā'an lillāhi ta'ālā.

Artinya, "Aku menyengaja shalat sunnah hajat dua rakaat tunai karena Allah SWT."

2. Takbiratul ihram

3. Membaca doa iftitah, dilanjutkan dengan Surat Al-Fatihah, kemudian membaca salah satu surat dalam Al-Qur'an

4. Rukuk sambil membaca tasbih tiga kali

5. Iktidal

6. Sujud yang pertama membaca tasbih tiga kali

7. Duduk di antara dua sujud

8. Sujud yang kedua sambil membaca tasbih tiga kali

9. Setelah rakaat yang pertama, lakukan rakaat kedua seperti cara di atas. Kemudian tasyahud akhir. Setelah itu membaca salam dua kali

10. Jika dilakukan sebanyak empat rakaat dengan satu salam, setelah dua rakaat langsung berdiri tanpa memakai tasyahud awal. Lanjutkan rakaat ketiga dan keempat lalu tasyahud akhir dan membaca salam dua kali.


Doa Sholat Hajat....


Dikutip dari islam.nu.or.id, setelah sholat hajat dianjurkan untuk membaca doa:

سُبْحَانَ الَّذِي لَبِسَ العِزَّ وَقَالَ بِهِ، سُبْحَانَ الَّذِي تَعَطَّفَ بِالمَجْدِ وَتَكَرَّمَ بِهَ، سُبْحَانَ ذِي العِزِّ وَالكَرَمِ، سُبْحَانَ ذِي الطَوْلِ أَسْأَلُكَ بِمَعَاقِدِ العِزِّ مِنْ عَرْشِكَ وَمُنْتَهَى الرَّحْمَةِ مِنْ كِتَابِكَ وَبِاسْمِكَ الأَعْظَمِ وَجَدِّكَ الأَعْلَى وَكَلِمَاتِكَ التَّامَّاتِ العَامَّاتِ الَّتِي لَا يُجَاوِزُهُنَّ بِرٌّ وَلَا فَاجِرٌ أَنْ تُصَلِّيَ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Artinya, "Mahasuci Zat yang mengenakan keagungan dan berkata dengannya. Mahasuci Zat yang menaruh iba dan menjadi mulia karenanya. Mahasuci Zat pemilik keagungan dan kemuliaan. Mahasuci Zat pemilik karunia. Aku memohon kepada-Mu agar bershalawat untuk Sayyidina Muhammad dan keluarganya dengan garis-garis luar mulia Arasy-Mu, puncak rahmat kitab-Mu, dan dengan nama-Mu yang sangat agung, kemuliaan-Mu yang tinggi, kalimat-kalimat-Mu yang sempurna dan umum yang tidak dapat dilampaui oleh hamba yang taat dan durjana," (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 2002 M/1422 H], cetakan pertama, halaman 103-104).


Tata cara sholat hajat meminta keturunan setelah membaca doa ini, dianjurkan doa sendiri dengan menyebutkan hajat (keinginan) khususnya. Selain untuk memperoleh keturunan, sholat hajat juga bisa dilakukan untuk meminta apapun yang diinginkan kepada Allah SWT.



Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads